Pintu masuk
Masjid Al Ihsan posisinya masuk ke jalan perkampungan sekitar, hal ini menurut
saya lebih aman karena kita tidak langsung ke jalan utama Puncak. Dalam satu
area tersebut terdapat Wisma Ciloto yang dikelola oleh Kementrian Agama. Lokasi
parkir kendaraan tersebar dari depan pintu masuk Wisma Ciloto hingga pelataran
Masjid Al Ihsan. Kondisi parkiran kendaraan sudah di aspal seluruhnya serta
terdapat beberapa pedagang yang menjual berbagai macam makanan dan minuman
seperti mie ayam, bakso, pop mie, cilok, rujak, tahu gejrot dan mainan
anak-anak sehingga pengunjung tidak perlu khawatir mencari makanan di Masjid Al
Ihsan. Lingkungan Parkiran cukup bersih tidak ada sampah yang berserakan dan
tertumpuk. Rumput rumput taman sangat rapih dan terurus sehingga kita bisa
menggelar tikar untuk beristirahat sejenak.
|
Parkiran Mobil dan Wisma Ciloto |
|
Area Pedagang |
|
Taman disamping Masjid |
|
Taman dekat Pintu Masuk |
Taman Depan Masjid
Komplek Masjid
Al Ihsan terdiri dari Bangunan masjid utama, Menara, tempat Wudhu Laki – Laki,
Toilet Laki-laki, tempat wudhu Perempuan dan toilet peremapuan. Masjid Al Ihsan
diresmikan pada Jum’at, 29 September 1972 oleh Menteri Agama Prof.Dr.H.A.
Muktiali. Komplek Masjid Al Ihsan berada di kaki pegunungan sehingga udaranya
masih sangat sejuk dan asri, untuk air wudhu dan toiletnya sangat segar dan
dingin.
No comments:
Post a Comment